Mashuri : Jembatan Ini Akan Memakai Ornamen Khas Bungo
SUARA BUNGO – Pembangunan duplikat Jembatan Batang Bungo atau Jembatan Batang Bungo II resmi dimulai pengerjaannya. Bupati Bungo, H. Mashuri didampingi Kadis PUPR Bungo, Thamrin dan Kepala Balai IV Jambi, Junaidi secara simbolis melakukan pemancangan tiang pancang pertanda dimulainya pembangunan jembatan yang memakan biaya sebesar Rp 26 miliyar lebih tersebut pada hari, Kamis (24/5/2018) pagi.

Acara pemancangan tiang perdana tersebut dihadiri langsung oleh kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional IV Jambi, Junaidi. MT beserta tim teknis dari Dinas PUPR Kabupaten Bungo.
Saat sambutan Junaidi mengatakan, duplikat Jembatan Batang Bungo tersebut akan dibangun sepanjang 90 meter, menggunakan pondasi tiang pancang, dan pakai balok beton. Tahun depan pembangunan jembatan batang tebo lagi.
“Tahun ini harus selesai duplikat jembatan Batang Bungo ini pada akhir Desember ini. Kita upayakan jambatan ini memakai ornamen khas Bungo, biar nanti jadi ciri khas, dan tahun depan kita lanjutkan pembangunan duplikat Jembatan Batang Tebo lagi,” ungkap Junaidi, kamis (24/5/2018).
Junaidi juga mengingatkan agar pekerjaannya agar tepat waktu dan untuk para pekerja harus mengutamakan keselamatan selama bekerja.
“Kami berharap pengerjaan jembatan ini tepat waktu. Dan untuk para pekerja, kita menghimbau agar mengutamakan keselamatan selama bekerja,” harapnya.
Sementara itu, Bupati Bungo, H. Mashuri saat sambutan mengucapkan terimakasihnya kepada pihak Balai Pelaksanaan Jalan Nasional IV Provinsi Jambi juga kepada Kementerian PUPR yang telah mendukung dan membantu pembangunan duplikat jembatan Batang Bungo ini.
“Alhamdulillah duplikat Jembatan Batang Bungo akhirnya terlaksana. Terimakasih banyak atas dukukungan dari pihak Balai Jalan IV Provinsi Jambi, jembatan ini bisa dibangun dan semoga pembangunan selanjutnya juga selalu di perhatikan oleh pemerintah pusat,” ujar Mashuri.
Lebih lanjut lagi, Bupati Bungo H. Mashuhri juga menambahkan, dengan adanya pembangunan duplikat Jembatan Batang Bungo ini diharapkan dapat memberikan kelancaran akses atau arus jalan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Bungo dan pengguna jalan lainnya.
“Semoga dengan di bangun duplikat jembatan batang bungo ini, agar tidak lagi terjadi kemacetan. Biar pengendara merasa nyaman,” ungkap Bupati.
Mashuri juga menyebutkan ada beberapa pengerjaan yang berkaitan dengan pembangunan jembatan tersebut, yang menjadi tanggungjawab bagi Pemda Bungo yang harus segera dituntaskan.
“Insya Allah yang menjadi hambatan pembangunan jembatan agar bisa diselesaikan oleh Pemda Bungo, Seperti pemindahan tiang listrik, telkom, PDAM dan lain-lain supaya pekerjaan di tahun-tahun yang akan datang bisa dilaksanakan dengan lancar,” pungkas Mashuri. (Oni)