Begini Pengakuan Ketua Komite SMA Negeri 1 Muara Bungo Terkait Pemesanan Jahit Baju Sekolah..!!!

SUARA BUNGO – Rapat Komite SMA Negeri Muara Bungo berjalan lancar. Wali murid merasa senang karena iuran komite sudah turun, yang biasanya di angka Rp85 ribu yang saat ini menjadi Rp70 ribu.

“Alhamdulillah iuran Komite SMA Negeri 1 Muara Bungo sudah turun menjadi Rp70 ribu. Dan iuran lainnya juga sudah dihapuskan, seperti uang Osis dan Pramuka sudah dihapuskan,” ujar peserta rapat, Rabu (17/7/2024).

Salah satu orang tua murid meminta agar tempat jahit baju agar pindah ketempat yang lebih murah, karena ditempat yang sudah ditentukan ini cukup mahal yakni Rp1.225.000.

Baca Juga :  Bupati Anwar Sadat Hadiri Pelantikan 35 Anggota DPRD Tanjab Barat Periode 2024-2029

“Kami mohon cari tempat lain saja jahit pakaiannya karena kami merasa keberatan. Kami mengajukan tempat jahit baju yang baru saja, karena harganya cuma Rp1.110.000 dengan jumlah pakaian yang sama sebanyak 5 jenis pakaian dengan dasar yang bagus dan selesai menjahitnya juga lebih cepat,” pinta sumber yang tidak mau disebutkan namanya ini.

Adapun pakaian yang dijahit berupa Baju Putih abu-abu 1 stel, Pramuka 1 stel, almamater, batik dan baju muslim 1 stel.

Baca Juga :  YLKI Galang Petisi Tolak Kenaikan Tarif PDAM Tirta Mayang

Salah satu anggota komite saat rapat yang tidak mau disebutkan namanya merasa keberatan dan kecewa masalah jahit pakaian yang mahal dan belum tentu dasarnya apa dan kualitasnya.

Terkait hal tersebut di atas, Ketua Komite SMA Negeri 1 Bungo, Abasri membantah keterlibatan dirinya dalam persoalan pemesanan tukang jahit pakaian seragam sekolah yang disebut oleh sumber.

“Tentang pemesanan tempat jahit yang dilaporkan oleh kepala sekolah kepada anggota komite kami sudah mengetahuinya. Jika ada keinginan wali murid mau dibawa ke tempat jahit yang lain, komite menunggu untuk dibandingkan dengan penjahit yang sudah dipesan oleh pihak sekolah,” ucap Abasri, selaku ketua Komite, Rabu (17/7).

Baca Juga :  Bupati Masnah Buka Sosialisasi dan Training Implementasi Sistim Pemerintahan Berbasis Elektronik

“Jika nanti mutu dan kualitas memang lebih dari yang sudah disiapkan oleh pihak sekolah, maka akan kita pertimbangkan untuk berpindah ketempat jahit yang baru itu,” tegasnya.

“Saya tegaskan, semua terkait iuran yang ada di SMA Negeri 1 Muara Bungo sudah disetujui oleh semua wali murid,” pungkasnya. (Oni)

Komentar