SUARA BUNGO – Penerimaan CPNS di Kabupaten Bungo akan berlangsung serentak dengan beberapa Daerah lainnya. Kabupaten Bungo mendapatkan kuota untuk CPNS pada tahun 2018 ini sebanyak 221 formasi, sedangkan untuk formasi Honorer K2 cuma sebanyak 5 formasi saja. Padahal di Kabupaten Bungo ini ada sebanyak 93 orang tenaga honorer K2 yang resmi terdaftar.
Kepala Badan Kepegawaian Pelatihan dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bungo, Wahyu Sarjono saat dikonfirmasi awak media mengatakan, untuk pengangkatan CPNS dari honorer K2 akan dilakukan saleksi secara umun. Yang nantinya honorer K2 tersebut harus memenuhi beberapa persyaratan seperti penerimaan CPNS pada umumnya.
“Ada beberapa tahapan yang harus dilalui oleh para honorer k2 nanti. Salah satunya yaitu persyaratan bahan,” jelas Wahyu Sarjono.
Lanjut Wahyu, dari 93 tenaga honorer K2 yang terdaftar, tidak ada satupun yang memenuhi persyaratan. Sedangkan syarat yang harus dipenuhinya yaitu, diataranya umur tidak boleh lebih dari 35 tahun. Artinya, tenaga honorer K2 yang usianya diatas 35 tahun tidak bisa mengikuti seleksi CPNS tahun 2018 ini.
“Dari 93 tenaga honorer K2 ada ini, ada 70 orang yang usianya diatas 35 tahun. Dan sesuai aturan yang ada, mereka tidak bisa untuk mengikuti seleksi CPNS tahun ini,” tegasnya.
Sementara itu, 23 orang tenaga honorer K2 lainnya juga tidak bisa untuk mengikuti seleksi dikarenakan masalah administrasi. Yaitu terkait masalah ijazahnya yang menjadi kendala.
“Kalau untuk ijazah yang bisa mengikuti seleksi CPNS dari honorer K2 itu ijazahnya minimal keluar bulan November tahun 2013. Kalau diatas itu, tidak bisa untuk jadi CPNS tahun ini,” pungkasnya. (Oni)