Fachrori : PLTMH Solusi Atasi Persediaan Energi Listrik

SUARA JAMBI – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Jambi, Dr.Drs.H.Fachrori Umar,M.Hum mengemukakan, pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLMTH) di Desa Lubuk Bangkar Kecamatan batang Asai merupakan suatu terobosan sekaligus solusi dalam mengatasi permasalahan penyediaan energi listrik. Hal tersebut dikemukakan Fachrori pada Peresmian Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH), bertempat di Desa Lubuk Bangkar Kecamatan Batang Asai Kabupaten Sarolangun, Rabu (05/09/2018) siang.

Proyek PLTMH dilaksanakan di 4 desa di Provinsi Jambi, yakni pembangunan baru PLTMH di Desa Lubuk Bangkar Kecamatan Batang Asai Kabupaten Sarolangun dan Revitalisasi PLTMH di Desa Ngaol, Desa Air Liki dan Desa Air Liki Baru Kecamatan Tabir Barat Kabupaten Merangin. PLTMH ini merupakan infrastruktur pertama yang dibangun dengan menggunakan uang zakat, dan Provinsi Jambi menjadi contoh penggunaan dana zakat untuk membantu pencapaian Sustainable Development Goals/SDGs (tujuan-tujuan pembangunan berkelanjutan).

Baca Juga :  Gubernur Harap Kerjasama Dengan Bank Dunia Cepat Terwujud

“Pembangunan PLTMH ini merupakan suatu solusi bagi wilayah yang belum mendapatkan energi listrik, serta sulit dijangkau oleh jaringan PLN. Desa Lubuk Bangkar salah satu contoh dari wilayah yang jauh dari perkotaan dan cukup sulit diakses, rata-rata wilayah yang belum mendapatkan energi listrik memiliki karakteristik wilayah yang relatif sama dengan Desa Lubuk Bangkar ini,” ungkap Fachrori.

Fachrori menyatakan, momen ini merupakan pendorong semangat dan harapan masyarakat, bahwa pembangunan bukan hanya milik masyarakat perkotaan saja, tetapi juga milik masyarakat pedesaan, terutama dalam hal pemenuhan kebutuhan dasar energi listrik.
Fachrori mengatakan, ketersediaan energi listrik yang memadai masih menjadi persoalan mendesak yang harus segera diatasi pemerintah, termasuk dengan menggalang kerjasama dengan para pihak.

Baca Juga :  Haroen Saad Tutup Usia, Gubernur Jambi Turut Berduka

“Provinsi Jambi sampai saat ini memiliki rasio elektrifikasi sebesar 95,55 % dengan rasio desa berlistrik sebesar 94,49% dan masih terdapat 4,45% rumah tangga yang belum dialiri listrik,” ujar Fachrori.

Fachrori menjelaskan, dalam pemenuhan target rasio elektrifikasi di Provinsi Jambi, Pemerintah Provinsi Jambi melakukan 2 pendekatan, pertama adalah penyediaan energi listrik yang bersumber dari PT. PLN dan yang kedua adalah penyediaan energi listrik non PLN dengan memanfaatkan sumber energi baru dan terbaharukan yang memanfaatkan sumber energi lokal.

Baca Juga :  Rahima : PKK Tingkatkan Sinergitas Dengan Stakeholder Tanggulangi Stunting

“Saya sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas upaya yang telah diinisiasi oleh Baznas RI, Bank Jambi, Kementerian ESDM, dan UNDP sehingga masyarakat Jambi khususnya masyarakat di Kabupaten Sarolangun dan Kabupaten Merangin bisa merasakan energi listrik,” tutur Fachrori.

Lebih lanjut, Fachrori berharap agar dengan adanya PLTMH ini, perekonomian dan penghidupan masyarakat di desa tersebut akan lebih baik lagi, sehingga ikut memberikan dampak yang positif bagi kesejahteraan masyarakat. (SBS/HMS)