Rea Anopasari: Semoga Menambah Warna Baru di Dunia Jurnalistik di Kabupaten Bungo
SUARA BUNGO – Dewan Pembina IJP Kabupaten Bungo, Riana Kamesya, S. Pd resmi lantik belasan pengurus Ikatan Jurnalis Perempuan (IJP) Bungo untuk masa bakti 2024-2025.
Pelantikan pengurus IJP Bungo berlangsung sukses dan dilaksanakan di ballroom Semagi Hotel Muara Bungo, Rabu (7/8/2024).
Usai dilantik, Ketua IJP Bungo, Rea Anopasari saat menyampaikan sambutannya mengurai perjalanan singkat terbentuknya Organisasi Ikatan Jurnalis Perempuan lokal yang pertama di bentuk di Provinsi Jambi ini.
“Dsini saya sedikit menjelaskan, bahwa IJP Bungo adalah organisasi pers lokal, bukan dibawah naungan dari organisasi pers yang ada di pusat sana. Awalnya memang benar, kami ingin bernaung dibawah FJPI, namun karena tidak membuka anak cabang, akhirnya kami sepakat untuk membuat organisasi pers lokal yaitu FJP Bungo,” jelas Kerua IJP Bungo, Rea Anopasari.
Lanjutnya, bahwa untuk nama, logo dan warna juga merupakan koordinasi dengn ketua FJPI provinsi Jambi, setelah sepakat pihaknya langsung membuat beberapa atribut karena akan menghadapi pelantikan pengurus.
Namun, apalah daya detik-detik menjelang pelantikan, pihaknya di somasi, karena dituduh menjiplak dan dikatakan ilegal.
“Padahal jelas kami ini adalah organisasi pers lokal Kabupaten Bungo bukan organisasi pusat, akan tetapi kami akui ada kesalahan karena logo dan warna hampir sama. Untuk menghindari konflik sesama se profesi akhirnya kami sepakat merubah FJP menjadi IJP Kabupaten Bungo pada H -2 jelang pelantikan kemaris,” ulas Rea.
Meskipun demikian, dengan adanya insiden ini membuat pihaknya lebih kuat dan lebih banyak belajaran, bahwa berproses itu tidaklah mudah, karena banyak dinamika yang harus dihadapi dan dilaluinya.
“Semoga semua anggota IJP Bungo semakin solid dan semakin kompak dalam menghadapai semua cobaan ini,” ucap Rea lagi.
Sementara itu, Dewan Pembina IJP Bungo, Riana Kamesya, S. Pd mengucapkan selamat dan sukses atas pelantikan Pengurus Ikatan Jurnalis Perempuan atau IJP Kabupaten Bungo untuk masa periode 2024-2029.
“Jujur saya sangat bangga dan memberi apresiasi yang setinggi tingginya kepada seluruh anggota IJP Kabupten Bungo, meski begitu banyak rintangan dan tantangan yang dihadapi sebelum pelantikan tidak menyurutkan semangat rekan-rekan Jurnalis Perempuan Bungo ini untuk tetap membentuk sebuah wadah atau organisasi pers Perempuan lokal yang pertama di Provinsi Jambi,” ungkap Riana.
Anggota DPRD Bungo terpilih Periode 2024-2029 itu juga menyebutkan, dengan dibentuknya IJP Bungo merupakan langkah awal bagi Pengurus IJP dan segera merancang program kerja yang bisa menjadi motivasi dan inspirasi bagi generasi muda kususnya kaum perempuan di Kabupaten Bungo bahwa perempuan juga bisa berkarya.
“Saya rasa tidak perlu merancang program kerja yang berat, tapi mulailah dari hal kecil, karena sejatinya semua tidak ada yang sempurna, bisa itu terjadi karena terbiasa,” urainya lebih lanjut.
Riana juga mengatakan, dengan terbentuknya IJP dapat menambah warna baru dalam dunia jurnalistik dan ikut berperan serta dalam memajukan daerah dan bangsa, khususnya di Bumi Langkah Serentak Limbai Seayun, Kabupaten Bungo.
Pelantikan pengurus IJP Bungo juga dihadiri oleh Kadis Kominfo Provinsi Jambi, Wakil Bupati Bungo yang juga merupakan Ketua BNNK Bungo, para Forkopimda Bungo, kepala OPD, para ketua Organisasi Pers, ormas, datuk Rio dan mahasiswa. (Asma)
Komentar