Pesawat Lion Air JT619 Rute Jakarta–Pangkal Pinang Jatuh Ke Laut Dan Sudah Ditemukan

SUARA JAKARTA – Pesawat Lion Air bernomor penerbangan JT 610, jatuh dilaut utara Karawang, Provinsi Jawa Barat. Senin (29/10/2018) sekitar pukul 06.33 wib.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, Pesawat tersebut diketahui lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Banten, pada pukul 06.20 WIB. Selanjutnya pesawat tersebut hilang kontak sekitar pukul 06.33 wib.

Kepala Bagian Kerjasama dan Humas Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Sindu Rahayu, melalui siaran persnya mengatakan, dalam pesawat Lion Air JT 610 Rute Jakarta–Pangkal Pinang terdapat 178 orang penumpang dewasa serta dua orang bayi.

Baca Juga :  Hadiri Peringatan Isra' Mi'raj, Sekda Munasri Ajak Masyarakat Meningkatkan Keimanan dan Ketaqwaan

Ini isi siaran persnya:

SIARAN PERS, Nomor: 212/SP/KJSH/X/2018

PESAWAT JT 610, RUTE JAKARTA -PANGKAL PINANG LOST CONTACT
Pesawat type B737-8 Max dengan Nomor Penerbangan JT 610 milik operator Lion Air yang terbang dari Bandar Udara Soekarno Hatta Banten menuju Bandar Udara Depati Amir di Pangkal Pinang dilaporkan telah hilang kontak pada 29 Oktober 2018 pada sekitar pukul 06.33 WIB.

Pesawat dengan nomor registrasi PK-LQP dilaporkan terakhir tertangkap radar pada koordinat 05 46.15 S – 107 07.16 E. Pesawat ini berangkat pada pukul 06.10 WIB dan sesuai jadwal akan tiba di Pangkal Pinang pada Pukul 07.10 WIB. Pesawat sempat meminta return to base sebelum akhirnya hilang dari radar.

Baca Juga :  Bupati Anwar Sadat dan Ketua TP-PKK Dikukuhkan sebagai Ayah dan Bunda Genre Tanjung Jabung Barat

Pesawat yang membawa 178 penumpang dewasa, 1 penumpang anak-anak dan 2 bayi dengan 2 Pilot dan 5 FA sampai saat ini telah hilang kontak selama kurang lebih 3 jam.

Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub saat ini tengah berkoordinasi dengan BASARNAS, Lion Air selaku operator dan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Perum LPPNPI untuk melakukan kegiatan pencarian dan penyelamatan terhadap pesawat JT 610.

Baca Juga :  Pemkot Sungai Penuh Awali Kegiatan Safari Ramadhan 1440 H

Jakarta, 29 Oktober 2018.

Sementara itu, berdasarkan data yang dihimpun dari webside www.detik.com Pesawat telah ditemukan oleh Personel Badan SAR Nasional.

“Lokasi sudah ditemukan,” kata Humas Basarnas, Sinaga, kepada detikcom, Senin (29/10/2018).

Tiga kapal dan satu helikopter Basarnas telah meluncur ke lokasi. (*)