SUARA BUNGO – Terkait pemberitaan sebelumnya, bahwa oknum Pelakor digrebek warga saat berduaan bersama oknum anggota polisi di Perumahan Bunga Cipta Graha di wilayah Kecamatan Bathin III, Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi, Sabtu malam (3/2/2024) sekitar pukul 21.30 Wib itu semakin memuncak.
Berdasarkan data yang didapatkan dari hasil investigasi yang dilakukan oleh pihak istri sah oknum anggota Polisi berpangkat Aiptu yang digrebek warga saat sedang enjoy berduaan didalam rumah bersama pelakor HS itu diduga masih memiliki suami yang sah dari pernikahan nya.
Diperkuat lagi pada saat kedua pasangan selingkuh ini saat dibawa ke Mapolres Bungo, di ruang Propam Bungo saat proses introgasi tampak hadir seorang wanita yang bernama Putri.
“Saat keduanya diruang Propam, ada warga dusun Talang Pantai datang kesana, dia mengaku adik dari suami sah sang pelakor HS itu,” beber keluarga istri sah oknum Polisi itu.
“Malam kemarin itu dengan lantang Putri mangucapkan makian terhadap pelakor itu. Kapok kau, sekarang baru keno batunyo, kau sudah salah sasaran salah target ngambek laki orang, dak tau di untung. Dengan abang aku kau belum cerai, masih sah, malah ngaku jando,” terang keluarga istri sah sang oknum polisi menirukan ucapan Putri.
Dan beberapa keluarga lainnya yang datang saat bersamaan adik dari suami sah pelakor tersebut sempat mengambil video atau merekam pasangan selingkuh tersebut saat didalam ruangan propam dengan wajah yang penuh kesal dan bercampur gembira, karena pelakor yang merupakan masih istri sah dari abang nya sekarang kena batu nya.
Sambil menunggu proses dari pihak Polres bungo untuk oknum anggota polisi yang masih aktif berdinas di salah satu Polsek di bungo sebagai kanit Provos untuk hasilnya.
Sebelumnya, Kapolsek Babeko Darmaji membenarkan bahwa oknum Polisi tersebut merupakan salah satu kanit di Polsek Babeko.
“Benar dindo. Lansung ke provos polres aja dindo krn skrg di Polres,” ucapnya singkat via WhatsApp.
Saat dikonfirmasi untuk dimintai keterangan istri sah dari oknum anggota polisi yang bersangkutan belum dapat berkomentar, karena masih dalam keadaan syok berat.
Namun hal ini langsung disambut oleh anak tertua dari oknum anggota polisi tersebut yang biasa dipanggil Kakak. Kepada awak media dia menjelaskan, bahwa pihaknya sangat menyayangkan kenapa hal ini bisa dilakukan oleh oknum yang selama ini menjadi panutan keluarganya.
“Sampai hati oknum ini ngelakuin hal seperti ini, kasian samo ibu, kalau di tengok jugo Pelakor itu dakdo apo-aponyo. Kenapo oknum ini sampai gelap mato dengan dio ni. Malahan sampai detik ini oknum itu dakdo ucapan penyesalan bahkan permintaan maaf kepada kami,” ucap Kakak, Senin (5/2/2024).
“Dio beduo Pelakor itu malah enak-enakan bebas berkeliaran, sedangkan disini adik-adik dak mau sekolah, kareno takut kalau ketemu oknum Polisi ini dan takut jugo untuk pulang kerumah. Adik-adik dak bersalah malah keno imbasnyo,” ucap Kakak anak tertua dari oknum polisi yg menjabat sebagai Kanit Provos di salah satu Polsek ini.
Kakak jugo berharap kepada para Penyidik Propam Polres Bungo agar bisa melakukan tugasnya tanpa pandang bulu dan dapat memberikan suatu tindakan untuk hasil yang lebih baik dan memuaskan.
“Kami berharap supayo masalah ini dapat selesai di Mapolres Bungo, tanpa ada tindak lanjut ke Polda Jambi. Biar sakit hati kami ini terjawabkan,” pungkasnya. (SBS)
Komentar