SUARA BUNGO – Diduga ada oknum petugas di PDAM Pancuran Telago Kabupaten Bungo melakukan pungutan liar (Pungli) terhadap calon pelanggan yang hendak memasang meteran baru atau diduga pangkas uang setoran ke kantor pusat PDAM.
Berdasarkan keterangan dari salah satu karyawan PDAM Pancuran Telago Muara Bungo, IT kepada awak media mengatakan, bahwa setau dirinya pemasangan amper baru tertera Rp800 ribu yang akan di setor ke kantor pusat PDAM. Namun dirinya menduga ada oknum yang bermain terhadap tarif pemasangan amper baru di PDAM.
“Setau saya setor ke pusat itu Rp800 ribu. Pasalnya petugas PDAM meminta kepada pelanggan baru sebesar Rp800 ribu. Tapi kenapa disetorkan mereka hanya Rp400 ribu,” ujar IT, Sabtu (2/12/2023).
Lanjutnya, bahwa pemotongan setoran ke kantor pusat hanya Rp400 ribu ini diduga dilakukan oleh oknum petugas lapangan PDAM Pancuran Telago Muara Bungo atau oknum pejabat di PDAM.
“Setau kami, uang yang ditarik dari konsumen itu Rp800 ribu, tapi kenapa disetorkan ke pusat hanya Rp400 ribu. Kami menduga uang yang 400 ribu lagi itu masuk ke kantong pribadi oknum-oknum,” bebernya.
Terpisah, saat dikonfirmasi kepada petugas PDAM Pancuran Telago terkait biaya pemasangan baru PDAM, Fauzi mengatakan, bahwa biaya pemasangan baru PDAM di angka Rp800 ribu.
“Waalaikum salam, Maaf bang untuk ruko atau rumah, yang paling murah itu Rp800.000,” ucapnya via pesan WhatsApp, Minggu (3/12/2023).
Ditanya terkait rincian uang yang Rp800 ribu itu untuk apa saja dan apakah akan disetor ke PDAM semua atau sekalian untuk peralatan-peralatan lainnya.
“Semua di setor ke PDAM,” pungkasnya. (Oni)
Komentar